Kamis, 08 November 2012

10 Universitas Terbaik dan Terkenal di Indonesia


Bagi Anda yang lulus Sekolah Menengah Atas (SMA) pasti ingin melanjutkan jenjang pendidikan yang lebih tinggi yaitu menjadi mahasiswa perguruan tinggi. Baca ini : 10 Universitas Terbaik dan Terkenal di Dunia. Tak bisa dipungkiri jika semua orang ingin masuk Perguruan Tinggi dengan kualitas terbaik. Berikut Daftar 10 Universitas Negeri dan Swasta terbaik di Indonesia.

1. Universitas Indonesia (UI)

Kwartal ketiga tahun lalu, Times Higher Education Supplement (THES), dari Inggris menerbitkan laporan peringkat perguruan tinggi sedunia. Hasilnya, Universitas Indonesia (UI) berada di posisi 250 dari 520 perguruan tinggi terbaik sejagad. 
Secara nasional, UI nomor wahid. THES menilai berdasarkan empat faktor yaitu kualitas riset, terserapnya lulusan ke dunia kerja, prestasi internasional, serta kualitas pengajaran. "Ini gambaran kualitas Universitas Indonesia dalam kacamata dunia," kata Rektor UI Usman Chatib Warsa.
Kualitas lulusan Fakultas Ekonomi perguruan tinggi ini sejak lama dikenal handal. Bahkan pemikiran ekonomi negeri ini banyak dipengaruhi lulusannya. Hasil survey Pusat Data dan Analisa Tempo (PDAT) tahun lalu juga membuktikan kualitas Program studi Ilmu Akuntansi dan Manajemen menempati peringkat teratas dibanding semua perguran tinggi di negeri ini.
Tak heran jika lima dari 12 fakultas di perguruan tinggi ini selalu dibanjiri pendaftar. Selain Fakultas Ekonomi, juga Fakultas Kedokteran, Hukum, Ilmu Budaya, serta Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Saat ini sekitar 39.000 mahasiswa dalam dan luar negeri yang menuntut ilmu di Universtas Indonesia.

2. Institut Teknologi Bandung (ITB) 

Teknik Informatika, Pertambangan, Perminyakan, Geofisika, dan Kimia merupakan jurusan-jurusan yang menjadi andalan Institut Teknologi Bandung (ITB). Perguruan tinggi ini mengklaim, 50 persen mahasiswanya sudah "diijon" perusahaan menjelang mereka lulus. 
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Prof Dr Adang Surachman menyebut lulusan ITB mendapat cap sebagai bibit unggul. Wajar jika 100 persen lulusannya selalu terserap di dunia kerja. "Mahasiswa yang lulus dengan indeks prestasi hanya dua pun tetap diterima di perusahaan besar" kata Adang. 
Pemberian beasiswa biasanya menjadi maharnya. Misalnya sebuah perusahaan minyak multinasional dari Norwegia, baru-baru ini memberi beasiswa untuk mahasiswa teknik perminyakan. Jika tawaran diterima, artinya mahasiswa sudah terikat kontrak untuk bekerja di perusahaan itu setelah lulus. 
Meski kesohor sebagai penghasil tukang insinyur paling diminati, hasil survei PDAT melihat tak semua jurusan ITB nomor wahid. Fakultas Teknik Arsitektur ITB hanya menempati peringkat tiga – kalah dengan Teknik Arsitektur Universitas Parahyangan, Bandung yang menempati posisi paling atas dan Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta di posisi kedua.

3. Universitas Gadjah Mada (UGM) 

Yogyakarta dikenal sebagai kota seribu kampus. Diantara perguruan tinggi itu, Universitas Gadjah Mada (UGM) memang paling bersinar. Bukan hanya di tingkat propinsi, sinarnya juga mengalahkan perguruan tinggi lain di negeri ini. 
Beberapa jurusan yang ada di sana bahkan yang terbaik. PDAT mendapati, Fakultas Hukum di UGM masih yang terbaik di negeri ini. Persaingan pendaftar untuk bisa diterima di sana tercatat paling ketat dibanding Universitas Indonesia dan Universitas Padjajaran yang menyusul di bawahnya. 
Namun secara umum fakultas-fakultas di UGM lebih banyak menempati posisi runner-up membayangi Universitas Indonesia. Misalnya fakultas Kedokteran, Majamenen, dan Sastra Inggris. Bahkan Ilmu Komunikasi UGM berada di posisi ketiga di bawah Universitas Indonesia dan Universitas Padjajaran, Bandung. 
Rektor UGM, Prof Dr Sofian Efendi juga menyodorkan fakta, dalam lima tahun terakhir, Fakultas Kedokteran paling banyak diminati. "Dari 120 pelamar, hanya satu yang kami terima," kata Sofian bangga. Masih ada juga beberapa jurusan yang selalu banjir peminat diantaranya Fakultas Teknik dan Fakultas Ekonomi, terutama Ilmu Akuntansi dan Manajemen. 
Bagi Sofian, konsep universitas harus diartikan sebagai pusat pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Karena itu dia tidak setuju jika universitas hanya dikaitkan dengan dunia usaha. “Tetapi bukan berarti kami mengesampingkan kebutuhkan pasar,” katanya. Untuk memenuhi kebutuhan pasar, tahun ini UGM membuka Fakultas Teknologi Informasi dan Multimedia.

4. Institut Pertanian Bogor (IPB)

Meski mencantumkan label pertanian, lulusan Institut Pertanian Bogor (IPB) tak hanya berkutat di urusan pangan. Survei yang mereka lakukan sendiri, lebih dari 40 persen lulusannya malah menekuni profesi yang berbeda dengan ilmu yang mereka unduh di bangku kuliah. Misalnya, lulusan Teknologi Pertanian banyak yang bekerja di bank swasta, perusahaan pengembang perumahan, atau wartawan. 
Menurut Rektor IPB Prof Dr Ir Achmad Ansori Mattjik, itu bukan gejala baru. Fenomena itu menunjukkan keunggulan pendidikan di IPB. Perguruan tinggi ini memberikan bekal keahlian khusus kepada masing-masing mahasiswa. Keahlian khusus ini diberi nama program mayor-minor. 
Program ini membuka kesempatan mahasiswa mengambil beberapa mata keahlian (jurusan) yang diminati. Misalnya, seorang mahasiswa Kedokteran Hewan (mayor) bisa mengambil mata kuliah keahlian Statistik (minor) di Departemen MIPA. Dengan bekal itu, dokter hewan lulusan IPB bisa bekerja di perusahaan yang memang membutuhkan ahli statistik.

5. Institut Teknologi Sepuluh Nopember 

Perguruan tinggi ini secara diresmikan Presiden Soekarno, 10 Nopember 1957. Usianya relatif muda dibandingkan perguruan-perguruan tinggi negeri terkemuka lainnya. Namun pimpinan ITS malah melihat tingginya semangat para pengajar yang relatif masih muda. “Dari seribu dosen ITS, sekitar 60 persennya berusia 40 hingga 50 tahun dengan gelar Doktor dan Master,” kata rektor Prof Dr Mohammad Nuh.
Nilai lebih itu mereka tunjukkan dengan berbagai hasil yang kreatif dan inovatif. Mereka selalu berjaya di kontes robot (maritime challenge) dan pengembangan piranti lunak (software development). Kontes yang digelar setiap tahun ini merupakan upaya ITS memadukan ilmu pengetahuan dengan entertainmen.
Menurut Mohammad Nuh, institut yang dipimpinnya memang lebih menggenjot ilmu pengetahuan populer. Pendekatan ini dinilai sesuai dengan jiwa anak muda yang senang dengan ilmu populer. Dengan begitu mahasiswa terpicu untuk mengembangkan diri karena bidang ditekuni memang disukai. "Itu yang membedakan kami dengan kampus lain," kata dia.
Jurusan yang menjadi andalan ITS dan selalu menarik banyak minat diantaranya Teknik Informatika, Elektro, dan industri. Lulusannya, mampu mengisi kebutuhan pasar yang cukup besar. Fakultas Teknologi Kelautan yang terdiri dari Teknik Perkapalan dan Teknik Kelautan menjadi ciri khas sekaligus keunggulan ITS. Sementara fakultas lain di perguruan tinggi ini secara umum peringkatnya masih berada di bawah perguruan tinggi negeri lain yang membuka jurusan Teknik, seperti ITB atau UI.

6. Universitas Airlangga (Unair) 

Sebuah kabar gembira diterima civitas akademika Universitas Airlangga (Unair), awal Maret lalu. Perguruan tinggi di kota Surabaya itu memenangkan dana hibah kompetitif sebesar US$ 805 ribu (sekitar Rp 7,3 miliar) dari Bank Dunia. 
Rektor Unair Prof Dr Fasich mengatakan, hibah yang mereka peroleh itu menunjukkan kepercayaan lembaga dunia kepada Unair. Universitas itu akan menggunakan dana hibah untuk bersaing dengan perguruan-perguruan tinggi terkemuka di Indonesia. Khususnya untuk mencapai target menjadi universitas unggulan tahun 2010. Dimana setiap program studi bakal diperhitungkan di tingkat Asia. 
Perguruan tinggi ini, sejak mula mengandalkan Fakultas Kedokteran sebagai program unggulan. Fakultas Kedokteran dan Kedokteran Gigi semula merupakan dua Fakultas Universitas Indonesia di Surabaya pada 60 tahun lalu. Kedua fakultas ini akhirnya menjadi embrio berdirinya Universitas Airlangga. Namun dalam perjalanannya, Kedokteran Unair hanya mampu menempati peringkat tiga secara nasional. Saat ini mereka melengkapi diri dengan membangun pusat pengkajian penyakit tropis (Tropical Deaseas Center) terbaik di Asia Tenggara. 
Program studi lainnya adalah Program Studi Manajemen dan Fakultas Hukum yang menempati posisi empat secara nasional. Sejak awal Unair tidak pernah memiliki fakultas teknik. Seluruh ilmu teknik dikembangkan perguruan tinggi negeri lain yang berada di satu kota, Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya.

7. Universitas Trisakti 

Setiap tahun Fakultas Kedokteran Trisakti tidak pernah sepi peminat. Lebih dari seribu calon mahasiswa bersaing merebut 300 kursi yang tersedia. Menurut Wakil Rektor I Ir. Asri N.I. Adjidarmo MS jatah 300 kursi itu, 50 diantaranya sudah dipesan calon mahasiswa dari jiran, Malaysia. "Malaysia meminta lebih. Tapi kami hanya bisa memberikan 50 kursi," kata Asri. 
Sejak tahun 1998, grafik penerimaan mahasiswa baru di Fakulas Kedokteran, Kedokteran gigi, dan Hukum cenderung meningkat. Asri menduga, gejala itu terkait dengan keberhasilan Trisakti untuk mencetak lulusan-lulusan berkualitas. Meskipun menurut survey PDAT, Kedokteran Trisaksi menempati peringkat delapan, namun diantara perguruan tinggi swasta peringkat merekalah yang terbaik.
Selain Kedokteran, program studi lain di Trisakti memang tampak mengkilat diantara perguruan tinggi swasta lain. Sebut saja diantaraya Program Studi Akuntansi dan Manajemen. Bahkan Program Studi Teknik Industri menempati posisi ketiga secara nasional menyisihkan perguruan tinggi negeri lainnya. Survey PDAT dua tahun lalu menunjukkan Trisakti dianggap sebagai perguruan tinggi swasta paling favorit di Indonesia.

8. Universitas Padjadjaran Bandung

Di usianya yang masuk setengah abad, Universitas Padjadjaran cukup bangga dengan menduduki peringkat papan atas dalam jajaran perguruan tinggi di tanah air. Hasil riset Majalah SWA tahun 2005, disebutkan Unpad menduduki peringkat tiga besar. "Artinya Universitas Padjadjaran memiliki posisi yang diminati users dan tidak kalah dibandingkan perguruan tinggi lain di Indonesia," kata Koordinator Humas Hadi Soeprapto Arifin.
Ada beberapa bidang keahlian di Unpad yang paling diminati dalam 10 tahun terakhir. Di Fakultas Ilmu Komunikasi jurusan Jurnalistik, Hubungan Masyarakat, dan Manajemen Komunikasi meraih porsi tertinggi. Sedangkan di Fakultas ekonomi porsi itu ditempati program studi ini, Manajemen, Akuntansi, dan Studi Pembangunan.
Hasil survey PDAT juga menggambarkan peringkat yang nyaris serupa. Tiga Program Studi yang di servey diantaranya Akuntansi, Hukum, dan Manajemen berada pada posisi ketiga secara nasional. Bahkan Program Studi Ilmu Komunikasi berada pada posisi runner up dibawah Universitas Indonesia.
Dalam beberapa tahun terakhir, Unpad sudah menerapkan konsep e-learning, atau belajar melalui jaringan internet. Konsep ini menghapuskan batas waktu dan tempat untuk bertatap muka antara dosen dengan mahasiswa.

9. Universitas Katolik Atma Jaya Jakarta

Sistem pendidikan di perguruan tinggi perlu memberi perhatian yang seimbang antara kegiatan kurikuler dan ekstrakurikuler. Melalui kegiatan ekstrakurikuler mahasiswa dapat mengembangkan bakat, minat, kepekaan sosial, wawasan, dan integritas kepribadian. Pendidik di Universitas Atma Jaya menyadari betul pentingnya kegiatan ekstrakurikuler ini. 
Sejak 2005, Unika Atma Jaya memperkenalkan sistem penilaian yang disebut Satuan Kredit Partisipasi (SKP). Dengan satuan kredit ini mahasiswa diwajibkan berpartisipasi dalam berbagai kegiatan ekstrakurikuler di kampus dan paling sedikit harus mengumpulkan 15 SKP sebagai salah satu syarat kelulusan. "Dalam dunia kerja, ternyata ilmu saja tidak cukup. Kemampuan berkomunikasi, kerjasama tim, dan leadership, juga sangat menentukan keberhasilan seseorang," kata rektor Bernadette N. Setiadi, Ph.D.

Kebijakan seperti itulah yang sering dilakukan Atma Jaya untuk mempertahankan kualitas sarjana-sarjananya. Kepercayaan masyarakat terhadap lulusan Atma Jaya pun tak pernah surut. Ini dibuktikan dengan banyaknya pinangan dari berbagai perusahaan yang meminta lulusan Atma Jaya bekerja di perusahaan mereka. "Khusus untuk mahasiswa akutansi, sering diminta oleh perusahaan. Padahal mahasiswa yang bersangkutan belum lulus" kata Bernadette.

10. Universitas Diponegoro 

Setiap tahun pemerintah Arab Saudi menyediakan "jatah" lowongan 2.000 orang untuk lulusan Ilmu Keperawatan Universitas Diponegoro (Undip). Sayangnya perguruan tinggi negeri kota Semarang ini hanya mampu mengisi sebagain kecil. "Luluskan ilmu keperawatan kami hanya 120 orang setiap tahun. Itu pun tidak semuanya bersedia kerja di Arab Saudi," kata rektor Prof. Dr. Susilo Wibowo.

Selain ilmu keperawatan, Undip juga memiliki fakultas unggulan diantaranya Perikanan dan Kelautan yang selama ini dianggap masih yang terbaik di Indonesia. Posisi ini dicapai karena mereka memiliki berbagai fasilitas penunjang yang lebih baik dibandingkan fakultas sejenis di perguruan tinggi lain. "Fakultas kami ada di Jepara. Fasilitas kapal sampai laut tersedia di sana," kata Susilo.

Secara nasional survey PDAT terhadap program-program studi yang paling diminati, menunjukkan Undip masih menempati posisi lima besar. Sebut saja diantaranya Program Studi Akuntansi, Kedokteran, Sastra Inggris, dan Hukum.

Satu hal yang menarik, Undip mengajarkan jiwa wira usaha kepada civitas akademika dengan praktek secara langsung. Sejak tiga bulan lalu, sekitar 200 mahasiswa bergabung membuka usaha mulai dari jualan baju, membuka warung, warnet, foto copy, alat-alat tulis, percetakan, shoting video, dan lain-lain. Berbagai usaha itu berada dalam lingkungan Undip.

10 Fakultas Dengan Prospek Gaji Tertinggi



Memilih pendidikan yang bagus untuk mendapatkan pekerjaan yang bagus pula. Misalnya kedokteran, teknik, insinyur dan sebagainya. Nah di sini gua akan membahas tentang 10 fakultas dengan prospek gaji tertinggi. Data ini diambil oleh CNN berdasarkan hasil sensus di Amerika yang nan jauh di sana. Well Amerika berbeda dengan Indonesia, ya meskipun demikian sepertinya data yang dikumpulkan juga ga jauh berbeda dengan Indonesia.

So Here We Go .............

10. Teknik Pertambangan

Di urutan ke-10 adalah Teknik Pertambangan contohnya adalah insinyur yang mengeksplorasi batubara dan berlian, mereka mencari tahu cara terbaik untuk mengambilnya dari bumi. Mereka juga belajar bagaimana untuk mencari mineral dan merancang dan mengembangkan tambang. Kalian bisa bekerja di Antam, Freeport, Newmont, dan lain-lain. Gajinya rata-ratanya adalah $80,000.

9. Teknik Metalurgi

Di urutan ke-9 adalah Teknik Metalurgi. Mungkin masih jarang yang mengetahui tentang metalurgi. Metalurgi belajar bagaimana merangcang logam, mempelajari sifat logam dan memecahkan masalah dalam bidang manufaktur. Insinyur metalurgi sering bekerjasama dengan insinyur pertambangan dalam proses ekstraksi bijih logam setelah ditambang. Kalian bisa bekerja di Krakatau Steel atau perusahaan smelter lainnya. Gaji rata-ratanya adalah $80,000.

8. Teknik Mesin

Kalau di urutan ke-8 ada Teknik Mesin. Teknik mesin adalah salah satu disiplin ilmu teknik tertua dan paling luas. Permintaan tinggi sejak penemuan mesin uap di bagian terakhir dari abad ke-18 dan awal Revolusi Industri. Udah tuakan yah.....?? Kalo bidang ini lapangan pekerjaannya banyak, bisa di industri otomotif, elektronika, kimia bahkan penerbangan. Gajinya rata-rata $80,000.

7. Teknik Perkapalan

Di urutan ke-7 ada Teknik Perkapalan. Teknik perkapalan ini kerjaannya design kapal. mulai dari kapal yang kecil misalnya kapal patroli sampai yang besar misalnya kapal tanker bisa juga untuk mendesign kapal perang. Kalo untuk tempat kerjanya bisa di PT PAL atau di galangan lain milik swasta. Gajinya rata-rata $82,000.

6. Teknik Elektro

Diurutan ke-6 ada Teknik Elektro. Teknik elektro ini ada arus kuat ada arus lemah, kalau arus kuat kalian bisa bekerja di pembangkit listrik dan sebagainya kalau arus lemah kalian bakalan membuat produk-produk elektronika yang sekarang ini prospeknya lagi berkembang pesat di Indonesia. Tempat kerjanya bisa di PLN, Samsung, Toshiba, dan lain-lain bahkan bisa juga ke perusahaan minyak. Gaji rata-ratanya adalah $85,000.

5. Teknik Kimia

Di urutan ke-5 ada Teknik Kimia. Teknik Kimia mempelajari pemerosesan bahan mentah menjadi barang yang lebih berguna, dapat berupa barang jadi ataupun barang setengah jadi. Ilmu teknik kimia diaplikasikan terutama dalam perancangan dan pemeliharaan proses-proses kimia, baik dalam skala kecil maupun dalam skala besar seperti pabrik. Insinyur teknik kimia yang pekerjaannya bertanggung jawab terhadap perancangan dan perawatan proses kimia pada skala pabrik. Tempat kerjanya juga luas atau bisa dibilang banyak banget pabrik yang butuh lulusan teknik kimia. Ga heran kalo rata-rata gajinya $86,000.

4. Teknik Penerbangan

Diurutan ke-4 ini ada Teknik Penerbangan. Teknik Penerbangan mempelajari segala sesuatu yang ada sangkut pautnya dengan upaya penjelajahan manusia di dalam atmosfer atau di luar angkasa. Contohnya adalah aerodinamika, struktur, rancangan pesawat, teknik material, interaksi manusia dan mesin, teknik kendali terbang, aeroelastisitas, teknik propulsi, dan lain-lain. Prospek kerjanya bisa di PT DI, Boeing, Airbus, dan lain-lain. Gajinya juga lumayan yaitu $87,000.

3. Ilmu Komputer

Di urutan ke-3 ada Ilmu Komputer atau biasa disebut juga Computer Science. Ilmu yang mempelajari baik tentang komputasi, perangkat keras (hardware) maupun perangkat lunak (software). Ilmu komputer mencakup beragam topik yang berkaitan dengan komputer, mulai dari analisa abstrak algoritma sampai subyek yang lebih konkret seperti bahasa pemrograman, perangkat lunak, termasuk perangkat keras. Sebagai suatu disiplin ilmu, ilmu komputer lebih menekankan pada pemrograman komputer, dan rekayasa perangkat lunak (software), sementara teknik komputer lebih cenderung berkaitan dengan hal-hal seperti perangkat keras komputer (hardware). Namun demikian, kedua istilah tersebut sering disalah artikan oleh banyak orang. So awas salah pilih kawan. Prospek kerjanya juga luas, hampir seluruh kantor perlu programmer. Kalo masalah gaji sangat menggiurkan kawan, gajinya itu $98,000.
2. Ilmu Farmasi

Di posisi ke-2 ada Ilmu Farmasi. Di Ilmu Farmasi akan dipelajari berbagai bahan untuk membuat obat dan selain itu farmasi dapat juga bekerja di pabrik maupun apotek, sehingga mempunyai range yang luas sekali. Prospek kerjanya adalah kimia farma, bio farma, dan lain-lain. Buat gajinya adalah $105,000.

1.   Teknik Perminyakan


Dan yang di urutan pertama adalah Teknik Perminyakan salah satu jurusan di perguruan tinggi yang berfokus kepada tambang minyak, gas, dan panas bumi, meliputi kegiatan pengeboran, eksplorasi, distribusi, dan pengolahannya. Teknik perminyakan sendiri mirip dengan Teknik pertambangan.
Teknik perminyakan juga mempelajari sistem yang berhubungan dengan bangunan rig lepas pantai yang sering digunakan dalam eksplorasi minyak lepas pantai dan juga teknologi pemanfaatan panas bumi sebagai sumber energi. Prospek kerja di pertamina, chevron, BP, dan lain-lain. Gajinya adalah $120,000, gji ini sebanding dengan risiko dalam pekerjaannya.

Selasa, 30 Oktober 2012

Tersadar Arti Sebuah Pertemanan & Persahabatan


Kawan,Thank’s banget buat lo yg selama ini ada buat gue..
Yang udah anggap gue ada di dunia ini..
Tanpa lo, gue bisa jatuh dalam keterpurukan & kesepian..
Karena lo gue bisa jalani kehidupan ini..

Maafkan gue kawan,, Kalau gue punya salah sama lo..
Jangan pernah ninggalin atau lupakan gue..
Gue bersyukur punya teman seperti lo..
Dan jika suatu saat nanti
Gue jatuh dalam kesombongan & gue lupakan lo..
Tolong Sadarkan gue !!

Semua tentang kita, ga akan pernah gue lupakan..
Semoga lo mau jadi kawan gue untuk selamanya..

By : @UbayRocker

Tips Kendaraan Hemat BBM


Harga BBM yang semakin melambung membuat kita harus berhemat ketat. Nah, supaya mobil dan motor nggak boros bensin, simak tips berikut ini.

Jangan menyalakan mesin terlalu lama


           Dalam keadaan tak berjalan atau parkir, sebaiknya matikan mesin. Jangan nyalakan mesin jika mobil atau motor diam terlalu lama. Setelah menyalakan mobil di pagi hari, jangan terlalu lama memanaskannya. Mesin ternyata lebih cepat panas ketika sudah berjalan. Intinya, jika mobil diam di suatu tempat lebih lama dari 30 detik, sebaiknya matikan saja mesinnya.


Berjalan stabil


          Mengendarai mobil dan motor dengan stabil dan tenang terbukti menghemat BBM. Hindari sering mengganti akselerasi, turun naik kecepatan membuat bensin sangat boros. Dengan menyetir pada kecepatan stabil, kegiatan mengerem yang membuat mobil dan motor semakin boros juga berkurang. Aliran bensin akan semakin meningkat deras, pada kecepatan di atas 60 km/jam. Selain menghemat bensin, menyetir dengan tenang dan stabil juga membuat mesin, kopling, rem dan ban lebit awet. Hemat kan?


Kurangi beban kendaraan


          Sebisa mungkin jangan membawa banyak barang pada mobil Anda. Pada kecepatan tinggi, 50 persen kekuatan mesin berkonsentrasi pada tarikan kecepatan. Jangan tambah beban mobil dengan membawa barang-barang berat di atas kendaraan. Begitu juga dengan penggunaan air conditioner alias AC. Menyalakan AC akan menyita kekuatan mesin dan menambah aliran bensin.


Pertahankan temperature mesin


           Hindari banyak berhenti dalam jarak yang dekat. Mesin yang mulai panas karena perjalanan akan kembali dingin ketika berhenti lama. Padahal, mesin yang dingin sangat tidak efisien. Sebisa mungkin atur perjalanan sehingga tak banyak berhenti dan mendinginkan mesin.


Standar bensin


           Jika kendaraan biasa menggunakan premix, jangan beralih ke premium. Jenis bensin sudah ditentukan oleh sang perusahaan perakit dengan mempertimbangkan beberapa faktor terutama kenyamanan mesin.

Periksa ban

           Selalu periksa ban sebelum bepergian. Ban yang kurang tekanan anginnya membuat kerja mesin terlalu keras. Ban yang kempis juga dapat menyebabkan panas dan merusak ban. Usahakan selalu gunakan tekanan standar ban.

Jaga kondisi mesin

           Menjalankan mobil dan motor dalam keadaan rusak bisa membuat bensin semakin boros. Jika merasa ada bau, bunyi dan getaran yang tidak biasa, segera periksakan mobil kamu. Kerusakan ringan pada mesin bisa mengakibatkan bensin lebih boros 10-20 persen.


               Semoga beberapa tips di atas dapat berguna !!!

Kamis, 04 Oktober 2012

Tatkala Rindu Menyentuh Kalbu

Terik matahari begitu menyengat panasnya serasa membakar kulit gadis yang sedang berjalan di sudut kota, ia berlari kecil menyusuri pinggiran jalan agar dapat segera tiba di rumah. Pikirannya hanya tertuju pada satu hal yaitu ingin segera merebahkan tubuhnya di tempat tidur, ia merasa hari ini begitu melelahkan. Sesampainya di rumah ia langsung merebahkan tubuhnya, baru saja ia memejamkan mata terdengar ponselnya berbunyi, dengan mata yang terpejam tangannya meraba-raba meraih ponselnya.” Hallo, ini siapa? “ dengan suara yang berat “hallo Ra Ra Aira ini gue Salma” terdengar suara dari sebrang sana. “ehh ada apa lo telfon gue? Ngantuk nih” gerutu Aira. “ada hal penting yang mau gue ceritain sama lo, ini tentang si Faris” jawab Salma. Mendengar nama Faris, Aira langsung terbangun dan langsung bersemangat “ehh serius lo? Kenapa kenapa sama Faris? Dengan rasa penasaran.

“Tadi gue pas mau pulang ketemu dia di jalan kayaknya sih lagi buru-buru gitu, gue panggilin ehh dia malah gak nyautin.”jawab Salma. Kemudian, tak ada jawaban dari Aira keduanya terdiam, tak berselang lama Aira pun bicara “hmm...(menghela nafasnyaa) , gue rasa dia emang lagi sibuk banget deh ma, soalnya udah hampir seminggu dia ga ngabarin gue.” Lalu Salma berkata “yaudah lo sabar aja Ra, nanti juga dia bakal kasih kabar kok ke lo. Dengan suara yang lemas Aira hanya berkata “ya semoga saja begitu”. “ehh udah dulu ya gue mau mandi nih” ucap Salma mengakhiri pembicaraannya dengan Aira.

Setelah mendapatkan telfon dari Salma, Tiba-tiba rasa kantuknya hilang yang ada di pikirannya saat ini hanya Faris, ya bagaimana tidak Faris adalah kekasihnya yang sudah hampir satu minggu tak memberinya kabar. Dengan menghela nafas panjang Aira hanya berkata “ semoga Faris cepat memberi ku kabar”.


*** 

Keesokan harinya pukul 05.30 pagi Aira sudah bersiap pergi ke sekolah, ia berniat menemui Faris. Sesampainya di sekolah Aira langsung stand by di depan kelas Faris. Harap-harap cemas menunggu sang kekasih. “duh, Faris mana sih”. Terlihat dari kejauhan Faris berjalan menuju kelasnya. “Farisssss..” suara Aira memanggil kekasihnya. Lalu Faris langsung menghampirinya, dengan senyum manis yang menghiasi wajahnya Faris berkata “hey Princes ku, sedang apa kamu disini?” sambil membelai rambut Aira. Aira hanya terdiam menatap wajah Faris lekat-lekat, kemudian ia tertunduk dan menjawab “Aku khawatir dengan keadaanmu, hampir satu minggu kamu tak memberi kabar padaku.” Faris masih tetap tersenyum memandang wanita yang ia panggil Princes itu, ia berusaha menghilangkan perasaan cemas Aira akan dirinya.

            “sudah sayang, kamu tak usah risau mengkhawatirkan aku, aku akan baik-baik saja, maafkan aku karena tak pernah memberimu kabar mungkin karena kesibukan ku hingga aku lupa akan dirimu. Sekali lagi maafkan aku” suara Faris terdengar memohon pada Aira. “Baiklah aku akan percaya kata-katamu, tapi jangan pernah buat aku gelisah memikirkanmu, setidaknya jika memang kamu sibuk luangkan lah sedikit waktu untuk memberiku kabar walau hanya dengan pesan singkat.” Ucap Aira. Tak berselang lama bel masuk pun berbunyi, mereka berdua seraya pergi dan memasuki kelas mereka masing-masing.

            Mungkin cukup aneh jika Aira tak mengetahui keadaan Faris, pasalnya mereka saja satu sekolah. Tapi memang begitulah kenyataan yang ada. Faris adalah seorang Ketua OSIS di SMA Mandala, ia juga mendapat gelar sebagai Pradana Putra Pramuka. Banyak sekali kegiatan yang ia kerjakan apalagi dua bulan yang akan datang SMA Mandala, khususnya untuk Ekstrakulikuler Pramuka akan mengadakan lomba AKSIMU tingkat Jawa Barat, Jakarta dan Banten. Dengan jabatannya sebagai Pradana Putra tugas yang harus di embannya sanggat berat karena pasalnya itu acara yang besar, sebab itu lah Faris jadi sulit bertemu dengan Aira, jangankan bertemu untuk memberinya kabar saja tidak bisa.

            Bel istirahat berbunyi Aira langsung menarik  tangan Salma seraya bergegas meninggalkan kelas menuju mushola sekolah, berharap ia bisa menemui Faris disana. Namun saat Aira sampai ia hanya melihat Rafa dan Dika sahabat Faris. Matanya masih sibuk mencari kekasihnya, Lalu Rafa menepuk pundak Aira sambil berkata “woy, lo pasti lagi nyari Faris ya?” Aira langsung berbalik dan menatap Rafa “iya fa, gue mau ngomong penting sama dia” jawab Aira memelas. “wah, sayang banget tadi dia buru-buru ke ruang pramuka, soalnya ada rapat bareng Kepala Sekolah”. “Oh gitu ya? Ya sudah kalo gitu, Makasih atas infonya.” Aira pergi seraya meninggalkan Rafa dan Dika.

***

            Malam ini Satnight ya itu bahasa yang biasa anak muda gunakan atau tepatnya Malam Minggu. Aira hanya di kamar, sambil sering melihat ponselnya berharap Faris menghubunginya atau paling tidak mengsms nya. Tapi sudah menunggu lama namun Faris tak kunjung menghubunginya, akhirnya ia putuskan untuk  meghidupkan laptopnya lalu ia buka e-mail ternyata ada pesan masuk dari Faris, ia pun langsung semangat membacanya.

To        : Lissa_aira@yahoo.com
From     : MochFaris@yahoo.com
Subject : Menyesal

            Selamat malam Princes ku tersayang, maafkan aku karena tak memberitahumu akan kepergianku. Tadi siang aku bersama anggota Pramuka dispen ke luar kota mungkin selama satu minggu, karena ada tugas dari Kepala Sekolah yang harus kami kerjakan. Maafkan aku karena telah mengorbankan perasaan mu demi tugas ini, namun apa yang bisa ku perbuat? Itu sudah menjadi tanggung jawabku, ini demi nama baik sekolah kita. Aku berharap kamu bisa mengerti.

            Selama seminggu kedepan aku tak bisa selalu memberimu kabar, karena mungkin aku akan terlalu sibuk, tapi percayalah sayang aku akan baik-baik saja disini. Jangan sedih, kita pasti bisa kembali lagi seperti biasanya. Bersabarlah sayang.
Faris

            Setelah membaca e-mail dari Faris, Aira hanya menghela nafas panjang ‘hmmmmmm...... sabar ra....” sambil mengelus dadanya dan mengusap air mata yang entah mengapa jatuh membasahi pipinya. Lalu ia langsung membalas e-mail Faris berharap Faris langsung membacanya.

To        : MochFaris@yahoo.com
From     : Lissa_aira@yahoo.com
Subject : aku menunggu

            Aku sudah membaca e-mail mu, ya memang agak kaget ternyata kamu berada di luar Kota, namun apa boleh buat? Aku akan sabar menunggu mu kembali pulang. Jaga dirimu baik-baik sayang, aku tak ingin terjadi sesuatu yang buruk padamu, jangan lupa tetap shalat 5 waktu dan jangan sampai kamu telat makan. Aku berharap kamu membaca e-mail ku ini. Aku akan sangat merindukanmu, merindukan canda tawa mu.
Cepat pulang cepat kembali jangan pergi lagi.
Aira
***

            Keesokan harinya saat Aira terbangun dari tidurnya yang pertama ia lakukan adalah membuka laptopnya dan melihat e-mailnya, ia berharap Faris membalas e-mail yang ia kirim namun ternyata tak ada pesan masuk dari Faris. Aira merasa sedikit kecewa tapi ia harus mengerti akan kesibukan Faris. Untuk menghilangkan rasa kecewanya ia putuskan untuk lari pagi ke taman komplek rumahnya sambil mencari udara segar. Di taman ia bertemu Salma yang sedang asyik membaca buku di bangku panjang dekat lapangan.

“hey ma, lagi baca apa lo? Kayaknya asyik banget si.”
“ohh ini gue lagi baca buku novel terbaru”
“wah pantesan aja lo ampe gak berkedip bacanya, orang lo baca novel”
“hahahah ceritanya seru banget ra, lo mau baca?”
“judul bukunya apa ma? coba dong gue liat”
“melodi tiga cinta” ucap Salma sembari menyerahkan novelnya pada Aira.
“oke gue pinjem ya penasaran nih mau baca hehehe”
“yaudah selamat membaca, gue pulang dulu ya mau nmenin nyokap ke salon” ucap Salma seraya meninggalkan Aira sendiri.

            Karena penasaran Aira langsung membuka halaman pertama ia membaca dengan seksama, halaman demi halaman telah ia lewati belum selesai ia membaca ponselnya berbunyi, tarnyata Salma mengirim sebuah pesan yang berisi “ehh besok novel gue jangan lupa di bawa ya gue belum selesai baca soalnya.” Tanpa membalas pesan Salma, Aira meneruskan membaca novelnya hingga sampai pada halaman terakhir. Setelah selesai membaca ia terdiam sejenak, lalu berpikir mengapa isi novel tersebut sama seperti apa yang sedang ia alami. Tanpa memikirkannya lagi ia langsung bergegas pulang.

***


            Empat hari telah berlalu,namun tak kunjung ada kabar dari Faris, Aira makin gelisah pasalnya ia tak pernah berjauhan dengan Faris apalagi dengan jangka waktu yang cukup lama. Rasa rindu di hatinya makin tak terkendali. Ia hanya bisa bersabar menanti sang kekasih kembali kedalam pelukannya. Saat Aira membuka e-mail ternyata ada pesan dari Faris, dengan sigap ia langsung membacanya dengan sangat antusias.

To        : Lissa_aira@yahoo.com
From     : MochFaris@yahoo.com
Subject : Kerinduan

NP ::Rumor_butiran debu
Aku terjatuh dan tak bisa bangkit lagi
Aku tenggelam dalam lautan luka dalam
Aku tersesat dan tak tau arah jalan pulang
Aku tanpamu butiran debu

            Itu lah yang sedang aku rasakan, aku merindukanmu sayang. Tunggu aku kembali pulang ya. Sambut lah kedatangan ku lusa, aku berharap bisa melihat senyum manis di wajahmu. Salam hangat penuh cinta untukmu.
Faris

            Setelah membaca e-mail dari Faris, Aira merasa bahagia seakan ia tengah mendapat kabar paling istimewa, yaitu kepulangan kekasih yang ia rindukan.

            Hari itu pun tiba, Aira menunggu dengan harap-harap cemas di sudut sekolah, ia tidak sabar bertemu dengan Faris. Tak lama ia menunggu terlihat dari kejauhan sosok pria berjalan menuju sudut sekolah dimana Aira berdiari dan ternyata ia Faris. Sontak Aira langsung berlari menghampirinya, Faris terhenti dan memeluk Princes cantik nya itu. “kerinduan ku sudah tak bisa ku kendalikan lagi, perasaanku campur aduk memikirkanmu” kata Faris sambil berbisik dan membelai kekasihnya.

            Lalu Aira hanya bisa membalas dengan sebuah senyum manis di bibirnya, ia merasa tidak percaya Faris sudah ada di hadapannya. Ingin rasanya ia selalu ada di sisi Faris dan tak ingin Faris meninggalkannya. Dari kejadian itu ia baru sadar bahwa kerinduan merupakan bumbu-bumbu cinta, tanpa kepergian Faris ia tak akan pernah merasakan kerinduan mendalam seperti ini. Bahkan, rasanya lebih istimewa tatkala sepasang kekasih yang berjauhan, lama tak jumpa dan saat bertemu seakan sebuah kebahagiaan.

***


Karya   : Siti Masyrokhatul F

Minggu, 16 September 2012

Air Mata Di Hari Raya


Maaf ya postingannya baru muncul sekarang.. Tp gpp masih kerasa Hari Rayanyakan.. Baru juga beberapa hari.. Ya ga ?? Ya udh nih ceritanya.. Met membaca aja ya, kalau mau da yg nangis juga gpp ko terserah kalian aja itu mah.. Karena itu hak kalian untuk menangis,, Oke..

            Kita mulai dengan pembukaan.. Chekidot..
Cerpen Sarah Amalia Pratiwi
Assalamualaikum Wr. Wb..

Gak kerasa ya kita udah melewati setengah dari bulan Ramadhan. Itu berarti gak lama lagi kita akan menyambut hari kemenangan bagi Umat Islam, yaitu Hari Raya Idul Fitri yang sekarang sudah 1433 H. Hayyoo siapa yg udah mulai belanja baju baru buat lebaran angkat tangannya coba.. Hehehehe :D
Ngomong-ngomong soal Lebaran, gue mau share CERPEN terbaru gue. Semoga CERPEN ini bisa menjadi inspirasi dan motivasi buat kita semua ya.. 

******

Air Mata di Hari Raya

Sebulan penuh sudah aku dan umat Islam yang lain menjalankan kewajiban kami, berpuasa di Bulan Ramadhan. Besok adalah hari dimana semua manusia akan kembali pada fitrahnya. Sejak petang, suara takbir dan tahmid tidak henti-hentinya berkumandang. Ya karena malam ini adalah malam takbiran. Malam terakhir di bulan Ramadhan. Dan malam ini kembali mengingatkanku pada sebuah penyesalan yang tak akan pernah bisa aku lupakan. Ingatan tentang hari raya tahun lalu membuat air mataku tak mampu terbendung lagi.

*****
Hari Raya Idul Fitri, 1 Syawal 1431 H

Sejak adzan Subuh berkumandang, orang-orang sudah mulai mendatangi Mesjid. Mereka bergegas karena tidak mau ketinggalan melaksanakan Shalat Idul Fitri (biasa di singkat si Shalat IED). Begitupun dengan Ibu, Bapak, aku dan adik laki-laki ku. Kami sudah berada di Mesjid sejak pukul 6 pagi. Aku dan Ibu bergabung bersama jamaah wania lainnya di tempat khusus wanita. Sedangkan Bapak dan adik ku di tempat khusus jamaah laki-laki. Waktu sudah menunjukan pukul 06.45. Dan Sholat IED akan dimulai pukul 07.00.
Suara takbir dan tahmid masih terdengar. Dari kejauhan aku melihat adikku berlari kecil menghampiri kami. Dengan setengah merengek, ia meminta Ibu untuk mengantarnya ke kamar kecil. Seperti yang sudah ku duga, Ibu menyuruh ku untuk mengantar adikku. Padahal sebentar lagi Shalat IED akan segera dimulai. Dan aku ingin sekali melaksanakan Shalat sunah yang hanya setahun sekali ini.

“Mbak Nisa, tolong antarkan adikmu ke kamar mandi ya. Kasihan kan dia sudah kebelet. Paling juga hanya sebentar.” Ibu menatapku.

“Kenapa enggak Ibu aja yang nemenin adik?” aku menolak permintaannya.

“Mbak Nisa, Ibu minta tolong sekali ini saja ya. Mbak Nisa mau kan bantuin Ibu?”

Aku pun tidak bisa menolak lagi. Dengan perasaan terpaksa, aku mengantar adikku ke kamar kecil. Baru saja aku dan adikku sampai di kamar kecil, terdengar suara iqamah pertanda shalat akan segera dimulai. Aku menyuruh adikku agar bergegas, tapi dia malah rewel dan tidak mau kembali kedalam Mesjid. Mesjid sudah penuh sesak dipadati orang-orang yang ingin melaksanakan Shalat Ied. Alhasil, aku tidak bisa kembali ke shaf tempatku semula dan aku pun tidak dapat mengikuti Shalat Ied berjamaah.

Tak terbayang betapa kesal dan marahnya aku saat itu. Akhirnya aku putuskan mengajak adikku kembali ke rumah. Sesampainya di rumah, aku membanting pintu kamar dan menguncinya. Sepuluh menit kemudian terdengar seseorang mengetuk pintu kamarku.

“Nis.. Nisa.. Buka dong saying.. Ini Ibu. Ibu mau ngomong sama kamu.” Ibu mulai membujukku.

“Gak mau. Ibu jahat! Gara-gara Ibu, Nisa jadi gak ikut Shalat Ied.” Aku marah sejadi-jadinya.

“Iya, Ibu tau Ibu salah. Ibu minta maaf ya sayang.”

“Gak mau. Pokoknya aku benci sama Ibu!”

Akhirnya Hari Raya itu pun hanya aku lewatkan dengan mengurung diri di kamar. Aku masih belum bisa meredakan amarah dan rasa kesal ku.

*****

            Satu bulan telah berlalu semenjak peristiwa itu. Aku sudah melupakannya dan hubungan ku dengan Ibu sudah kembali seperti dulu. Namun kini Ibu menjadi sering sakit sakitan. Sudah 2 hari beliau terbaring di tempat tidurnya. Kebetulan hari ini sekolah libur. Aku memutuskan untuk menemani Ibu.

“Bagaimana kondisi Ibu? Apa Ibu sudah merasa baikkan?” aku duduk disampingnya.

“Ibu sudah tidak apa apa kok. Ibu cuma kecapean aja. Oh iya, ada yang mau Ibu omongin ke kamu, Nis.” Suara Ibu terbata bata.

“Ada apa, Bu?” aku mulai penasaran.

“Ibu mau minta maaf gara-gara Ibu kamu tidak bisa mengikuti Shalat Ied tahun ini.”

“Sudahlah, Bu. Nisa udah lupain masalah itu kok.”

“Sebenernya Ibu cuma takut kalau Lebaran tahun ini menjadi Lebaran terakhir untuk Ibu. Ibu ingin mengikuti Shalat Ied untuk yang terakhir kalinya.” perkataan Ibu itu seperti petir di siang hari bagiku.

“Ibu gak boleh bicara seperti itu. Ibu harus yakin kalau Gusti Allah pasti akan memberikan Ibu kesembuhan.” Air mataku pun tak bisa tertahan lagi. Aku memeluknya erat.

            Tepat satu minggu sudah Ibu berbaring di tempat tidurnya. Penyakitnya tak kunjung sembuh. Ibu selalu menolak bila diajak ke dokter. Alasannya, biayanya mahal. Siang itu, aku baru saja pulang dari sekolah. Dari jauh terlihat banyak orang yang mengerumuni rumahku. Perasaanku makin tak menentu. Aku takut sesuatu yang buruk terjadi. Sesampainya di pintu rumah, Bapak menghampiriku sambil terisak. Aku sudah bisa menebak apa yang terjadi. Benar saja, di ruang tamu rumahku yang tidak terlalu besar Ibu sudah terbujur kaku dibalut dengan kain berwarna putih. Aku tidak kuasa menahan diri. Ku lemparkan tas sekolah dan berlari memeluk jenasah Ibu. Dunia serasa hancur dan langit seperti runtuh. Orang yang selama ini telah menjadi “malaikat” bagiku, kini telah tiada untuk selama-lamanya.

Aku baru tau dari Bapak, ternyata sudah 2 tahun Ibu menderita penyakit Kanker. Dan selama itu pula Ibu merahasiakan penyakitnya dari kami. Ibu tidak mau menambah beban di keluarga ini dan Ibu tidak mau kami mengkhawatirkannya. Aku menangis sejadi-jadinya.

*****

1 Ramadhan 1432 H

            Pukul dua dinihari, aku terbangun dari tidur lelapku. Tiba-tiba saja aku ingin menangis. Malam iini adalah tanggal 1 di bulan suci Ramadhan. Di setiap tahun sebelumnya, Ibu yang setiap malam membangunkan kami sekeluarga untuk menikmati santap sahur bersama. Ibulah yang senantiasa mempersiapkan segala keperluan kami, sehingga kami tidak terlambat untuk bersantap sahur.
            Tapi tidak dengan malam ini, seolah-olah baru kemarin aku melihat senyum manisnya saat membangunkan aku dari tidur lelapku.
Sungguh, Ramadhan tahun ini menjadi Ramadhan terberat yang harus kami lalui. Karena orang yang sangat kami kasihi telah dipanggil oleh-Nya. Setiap malam, aku dan ayah sibuk mempersiapkan santap sahur untuk kami sekeluarga. Akulah yang menggantikan Ibu membangunkan adik-adikku. Saat itu aku bau sadar, betapa sabarnya Ibu kami dulu. Setiap hari di bulan Ramadhan, beliau harus menghadapi berbagai macam sikap kami saat dibangunkan.
            Pernah satu kali, ketika aku dibangunkan, saat itu aku masih duduk di kelas satu SD. Masih segar ingatanku ketika aku membawa serta bantalku karena aku masih sangat mengantuk ketika dibangunkan Ibu untuk sahur. Sayur sop yang tersedia dan tergelar diatas tikar untuk santap sahur kami terpaksa harus terbuang sia-sia karena tak sengaja tertendang olehku saat aku berjalan menuju tikar sambil memejamkan mata. Tapi Ibu tidak marah, dengan sabar Ibu membersihkannya dan menggantinya denganmie instan. Karena memang waktu sahur hanya tinggal beberapa menit lagi. Itulah salah satu bukti bahwa dia memang “malaikat” bagiku.

*****

30 Ramadhan 1432 H

            Sebulan penuh telah kami lalui tanpa kehadiran Ibu. Besok pagi tepat tanggal 1 Syawal. Dan itu berarti besok adalah Hari Raya kami.

            Malam iini pun tak dapat ku pejamkan mata. Teringat saat kuselipkan duka di Hari Raya terakhirku bersama Ibu. Tak pernah ku sangka, kata-kata Ibu waktu itu menjadi kenyataan. Saat Ibu mengatakan bahwa Hari Raya tahun kemarin adala Hari Raya terakhirnya.

            Kupandangi wajah adik adikku yang telah tertidur pulas. Dalam hati, aku berjanji akan selalu menjaga mereka. Mengenalkan mereka pada Sang Pencipta dan Rasul-Nya. Seperti Ibu yang dulu begitu sabar mengenalkan aku kepada cinta-Nya.Karena mereka adalah titipan Ibu untukku. Agar Ibu bahagia melihat kami tumbuh bersama anugrah kasih-Nya. Tak lama kemudian, mata ini pun terpejam.

 *****

Hari Raya Idul Fitri, 1 Syawal 1432 H

            Hari ini adalah Hari Kemenangan bagi kami umat Islam. Tak ada yang berubah. Semua masih sama. Orang-orang berbondong-bondong datang ke Mesjid untuk melaksanakan Solat Ied. Namun bagiku, Hari Raya tahun ini sangat berbeda. Karena ini adalah Lebaran pertama yang kulewati tanpa kehadiran Ibunda. Namun aku yakin, Ibu telah mendapat tempat yang jauh lebih baik disana. Di Surga. Di sisi Sang Pencipta.
Amiieenn..

*****

Thank’s buat kalian yang udah mau baca CERPEN ini sampe abis.

Trims ^^